Forex, Alternatif Investasi Online Kekinian

Foreign exchange (Forex) online trading atau perdagangan daring mata uang asing dapat menjadi alternatif investasi yang relatif aman, khususnya dari potensi penipuan. 

Namun, untuk menjadi trader forex diperlukan keahlian khusus yang salah satunya bisa dipelajari secara autodidak. Demikian diungkapkan Pendiri Komunitas Hardforex, Yadi Supriyadi, pada Gathering Akbar Komunitas Trader Hardforex se-Indonesia dan Peluncuran Buku "Success Ways" di Villa Natural Hills, Jalan Kolonel Masturi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu 1 April 2017. Kegiatan tersebut diikuti 200 dari 30.000 anggota Hardforex di seluruh Indonesia. "Masyarakat Indonesia menyukai keuntungan besar secara instan. Itulah yang membuat investasi

bodong tumbuh dengan subur. Masyarakat jangan dibodohi produk investasi dengan iming-iming keuntungan besar secara instan. Kalau ingin keuntungan tanpa batas, forex bisa menjadi pilihan," katanya. Namun, menurut pria yang kerap disapa Supri FX tersebut, sebelum terjun dalam bisnis online itu, seorang trader harus mempelajari teknik forex. Ia mengatakan, dengan menguasai ilmunya, forex bisa menjadi alternatif usaha yang menghasilkan. "Keuntungan yang diperoleh kerap jauh lebih besar dari ekspektasi. Kelebihan lainnya, kendali bisnis ada ditangan pemilik modal, baik terkait kapan akan

melakukan trading sampai berapa besar keuntungan yang ingin diperoleh," kata Yadi. Idealnya, menurut dia, untuk memulai bisnis online tersebut pelaku memiliki modal awal sebesar 1.000 dolar AS. Dengan demikian, trader memiliki kekuatan modal yang cukup andal. Namun, modal awal 10 dolar AS pun dinilai Yadi sudah bisa digunakan untuk melakukan trading forex. "Banyak member kami yang sudah meraih sukses melalui forex. Mereka ada yang PNS, TNI, Polri, pegawai swasta, ibu rumah tangga, mahasiswa, dari berbagai kalangan. Kunci awalnya, kuasai ilmunya dengan baik," ujar Yadi. Untuk memberikan edukasi kepada masyarakat yang tertarik terjun ke bidang tersebut, menurut Yadi,

pihaknya meluncurkan buku "Success Way". Buku tersebut akan dibuat dalam beberapa bahasa, yaitu Inggris, Jerman, Prancis, dan lainnya. "Melalui buku ini kami ingin berbagi ilmu dan memberikan edukasi yang benar terkait bisnis forex. Lebih jauh, kami ingin menciptakan lapangan kerja dan memberikan pengetahuan tentang alternatif investasi yang aman," katanya. Pada kesempatan yang sama, ia menghimbau agar ke depan masyarakat tidak lagi tergiur dengan investasi bodong atau arisan berantai yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat. "Lebih baik menjalankan bisnis atau investasi yang kendalinya ada di tangan kita, bukan orang lain," ujarnya.

Berbagi :